Semutku.com Halo Teman Trader dan investor di Indonesia. Ada apa? Kali ini kami kembali untuk membawa artikel ke teman semua. Diskusi kami kali ini adalah tentang perusahaan saham yang baru saja meluncurkan (IPO) di Bursa Efek Indonesia. Tidak sedikit investor atau pedagang ritel dan institusi yang memanfaatkan peluang membeli saham IPO.
Bagaimana tidak, ketika saham baru mulai mengambil lantai di bursa, harga saham IPO biasanya naik drastis. Ini karena pada saat permintaan biasanya lebih besar dari yang ditawarkan. Menyebabkan kenaikan harga secara drastis.
Tentu saja, pada saat itu juga, seorang teman yang pandai memanfaatkan momen untuk mendapatkan keuntungan hingga puluhan persen bahkan ratusan persen dalam satu hari perdagangan saja.
Menggoda buruk bukan? Siapa yang tidak ingin mendapat untung puluhan bahkan ratusan persen hanya dalam satu hari perdagangan? Namun, dude harus ingat bahwa ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli saham baru yang terdaftar di bursa saham.
Pertimbangan dalam membeli saham di IPO
Jika Anda memutuskan untuk atau telah membeli baik sebagai rekomendasi atau berdasarkan keputusan buddy sendiri untuk membeli saham IPO, apa alasan buddy membeli saham perusahaan? Apakah karena potensi keuntungan? Atau karena buddy percaya diri dengan masa depan perusahaan?
Tidak sedikit sesama trader yang memanfaatkan momen saham IPO perusahaan untuk mencari peluang keuntungan. Banyak keuntungan hingga ratusan persen, tetapi banyak juga yang kehilangan hingga ratusan persen. Bagaimana tidak, karena pada saat saham baru saja mulai diperdagangkan di bursa, akan ada harga yang naik drastis, atau turun terlalu drastis.
Jika Anda memahami risiko di dalamnya atau Sobat sudah memiliki banyak pengalaman di dunia saham, bukan masalah. Tetapi bagi teman saya yang baru-baru ini akan mulai mengejar dunia perdagangan dan investasi saham lebih baik jangan mencobanya dulu.
Karena bagaimanapun, instrumen investasi atau instrumen keuangan yang memberikan potensi keuntungan besar akan disertai juga dengan potensi risiko nilai (risiko tinggi, Laba Tinggi). Alangkah baiknya jika Anda juga memperhatikan stok data historis yang akan dibeli untuk mendapatkan pertimbangan.
Misalnya, beberapa waktu lalu, salah satu saham perusahaan pada hari pertama mulai mengambil lantai di bursa memberikan udara segar kepada sesama pedagang yang terbiasa memanfaatkan momen tersebut.
Namun, salah satu rekan tradernya yang pemula curhat kok beberapa hari kemudian saham terus merosot bahkan sekarang jadi “stock sleep” (istilah untuk saham yang tidak ada pergerakan sama sekali). Alasan untuk membeli saham karena rekomendasi dari seorang teman. Bukan karena dia mengerti bisnis perusahaan.
Kebetulan, saat itu dia punya dana sekitar Rp. 20.000.000 dan luar biasa dana yang digunakan semua untuk membeli saham yang sama tanpa menggunakan pertimbangan dan pengelolaan uang. Akhirnya tidak ada penyesalan, dari modal Rp. 20.000.000 sekarang hanya tersisa Rp. 7.000.000, ia telah memotong kerugian karena tidak tahan untuk melihat minus mengambang cukup besar.
Sebelum membeli IPO saham, Periksa Manajemen Risiko pribadi
Pelajaran apa yang bisa kita ambil dari cerita pendek? Membeli atau memperdagangkan IPO saham sebenarnya sah, dengan catatan pasangan memahami potensi risiko yang ada di dalamnya. Dengan membeli saham IPO, buddy memiliki dua kemungkinan yang sama, untung besar atau rugi besar terutama jika Anda tidak memahami bisnis yang menjalankan perusahaan-perusahaan ini.
Oleh karena itu pertimbangkan baik-baik sebelum sobat mulai membeli saham di perusahaan yang IPO serta penggunaan dana yang anda miliki dengan bijak. Tentu juga dengan perencanaan pengelolaan uang yang baik. Semoga artikel singkat ini dapat menambah wawasan bagi kita semua, terutama bagi sesama trader, yang baru mulai terjun dalam dunia investasi saham. Salam profit!